Ini Suguhan Warkop In di Kraton Krian, Ngopi Telung Ewu Bisa Nikmati Free Wifi Berkecepatan 100 Mbps


Ini Suguhan Warkop In di Kraton Krian, Ngopi Telung Ewu Bisa Nikmati Free Wifi Berkecepatan 100 Mbps ALA KAFE - Salah satu pengunjung menikmati makanan dan minuman sekaligus membawa laptop dengan asik nikmati kecepatan wifi 100 MBPS di Warkop In Dusun Sidomukti, Desa Kraton, Kecamatan Krian, Sidoarjo, Sabtu (15/01/2022) sore.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Perempuan cantik, Danita Nurwahyuni memiliki ide usaha baru. Perempuan kelahiran 1993 asal Desa Kraton, Kecamatan Krian, Sidoarjo ini setelah sukses merambah dunia kosmetik, kecantikan dan perawatan kesehatan, kini mulai membuka usaha baru. Pemegang agen resmi dan Owner MS Glow By Danita Beauty Is You yang memiliki toko di Dusun Sidomukti itu, kini semakin sukses dengan membuka Cabang di Sedati Sidoarjo.

Usaha baru Danita ini dikerjakan bersama suaminya, yakni Odik Febyan. Bersama suaminya Danita Nurwahyuni mencoba keberuntungan membuka usaha lain dengan mendirikan sebuah warung kopi di samping tokonya. Mereka menyewa rumah tua dengan halaman luas. Warkop ini diberi nama Warkop In (kalau sudah in, nggak mau out).

Begitu masuk warkop, pengunjung bisa melihat di atas pintu masuk terpampang sebuah banner bertuliskan 'Ngopi Telung Ewu Free Wifi 100 Mbps', Yakin Gak Mampir!!!. Spanduk itu tampak terlihat jelas. Pengelola warkop ini juga menghiasi lampu cafe yang berjejer menggantung di area warkop. Hal ini, tentu membuat pengunjung yang datang tidak melewatkan kesempatan untuk berselfie saat malam hari.

Danita menceritakan asal mula membuka warung kopi In yang berdiri di samping tokonya itu. Saat itu, Tahun 2021, suaminya yang bekerja di perusahaan otomotif berhenti kerja. Ini karena situasi pandemi hampir tidak ada penjualan.

"Kerjanya selalu Work From Home (WFH) dan selalu di rumah. Dua hari sekali kadang kerja, kadang tidak. Secara otomatis profitnya sedikit," ujar ibu muda kepada republikjatim.com, Sabtu (15/01/2022) petang.

Berawal dari situ, dia memutar otak usaha yang bisa dijalankan lagi buat tambahan. Pasutri ini tertarik dan menjatuhkan pilihannya dengan membuka warung kopi ala cafe.

"Yah sudah, kami sepakat membuka warkop murah meriah, biar suami punya kesibukan pasca berhenti dari kerja. Kami mengajak sanak keluarga dan teman yang kuliahnya masing sering daring untuk ikut membantu sambil mencari uang biaya kuliah," ungkap ibu satu anak ini.

Danita mengakui, jika orang-orang datang ke warkop miliknya merasa betah. Selain karena harga makanan dan minumnya sangat terjangkau, pengunjung juga bisa pesan (order) berulang kali. Ditambah lagi ada layanan Wifi berkecepatan 100 Mbps.

"Hanya bawa uang Rp 10.000 pengunjung bisa nikmati makanan dan minuman mulai mie goreng, berbagai camilan plus gorengan. Khusus anak muda (pelajar) bawa uang Rp 5000 bisa nikmati kopi dan camilan sembari menikmati musik dari layar LED dengan suasana rindang," urainya.

Sementara salah seorang pengunjung Warkop In, Rizal Abdillah warga asal Desa Trosobo, Kecamatan Taman mengakui sudah mengunjungi Warko In sudah beberapa kali. Bahkan kerap sekali ke warkop sambil membawa laptop untuk mendesain pesanan dari online. Termasuk pesanan desain dari toko baju online yang pesan lewat website. Dia mengaku sudah 4 kali minum kopi di Warkop In.

"Tadi saya pesan susu soda dan camilan kentang goreng. Ditambah Wifian membawa laptop sambil menyelesaikan pekerjaan tidak malu (sungkan). Terkadang kita mengerjakan pekerjaan di rumah bosan. Apalagi, pemilik warkop tidak ditegur bawa laptop dan tak dikenai biaya tambahan. Jadi ini murni free. Enaknya kecepatan wifi 100 Mbps yang di bagi dua. Jadi satu buat laptop satu bisa buat hand phone," pungkasnya. Zak/Waw